Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2013

sadarkah kau

Gambar
sadarkah kau akan apa itu kau? kau adalah apa yang selalu aku tulis dalam setiap bait puisiku telah retak benda bertinta itu menulis semua tentangmu tapi masih belum menyerah ia menemaniku berimajinasi tentanmu sadarkah kau apa itu aku ? aku adalah apa yang telah tertulis namun tak pernah kau baca sadarkah kau  telah tumbuh misaiku menanti hingga terhuyung raga ini menantimu tuk singgah berharap hati ini dapat merekah tapi  masih tak kau baca aku yang tertulis ini sadarkah kau aku masih berharap berharap agar kau bersedia mampir sejenak dengan segenap darah yang masih berselancar di nadi ini dengan dentuman jantung yang masih tersisa disini dengan sekepal hati yang masih menanti sepertinya kau masih enggan menghentikan penantian in By : Litha Raeska Rafiusi
Gambar
hi guys, buat yang lagoi sayang sama orang dan terus berharap, ada lagu yang sesuai banget ni, ini tu lagunya sherina , judulnya "simfoni hitam" nahh , liriknya itu begini , Malam sunyi kuimpikanmu Kulukiskan cita bersama Namun s’lalu aku bertanya Adakah aku di mimpimu Di hatiku terukir namamu Cinta rindu beradu satu Namun s’lalu aku bertanya Adakah aku di hatimu T’lah kunyanyikan alunan-alunan senduku T’lah kubisikkan cerita-cerita gelapku T’lah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisiku Tapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu Bila saja kau di sisiku ‘Kan ku beri kau segalanya Namun tak henti aku bertanya Adakah aku di rindumu Tak bisakah kau sedikit saja dengar aku Dengar simfoniku Simfoni hanya untukmu…. T’lah kuabaikan mimpi-mimpi dan ambisiku Tapi mengapa ku takkan bisa sentuh hatimu

terbenam oleh rasa

Gambar
rasanya aku ingin tenggelam saja takut tak sampai tujuan karena bimbang ku tinggalkan saja bercak darah di buritan sebagai bekas adanya jiwa yang pernah mencinta hadir disini yang membenamkan diri karena rasa takut adanya rasa yang tak pantas tak layak mengendalikan sekolci kecil berbentuk hati yang meninggalkan rasa cintanya etap tumbuh yang masih menyimpan keraguan untuk tetap bertahan hingga akhirnya memilih tuk mati adanya keraguan untuk menjadi seorang nakhoda meski untuk diri sendiri ku pilih tuk terbenam segalanya dengan meninggalkan 1 rasa  musnahku terbenam oleh rasa ! By : Litha Raeska Rafius